Lebih Dekat Kepada Allah Dengan Mengamalkan Salat Sunnah Pengertian Salat Sunnah

anggota kelompok:

muhammad ikbal adiyaswara

afita buwana yahya

nafiah binti salim

qori nurul husnaida

  

  Salat sunnah adalah salat yang dianjurkan untuk dikerjakan.Dalam hal mengerjakan salat sunnah,Rasullulah memberi teladan dengan penuh kemuliaan.Beliau selalu mengerjakannya,seperti salat dhuha,rawatib,witir,dan sebagainya

A. Salat Sunnah Berjamaah

Salat sunnah yang dikerjakan dengan berjamaah adalah sebagai berikut:

  1. Salat Idul Fitri

  2. Salat Idul Adha

  3. Salat kusuf(gerhana matahari)

  4. Salat khusuf(gerhana bulan)

  5. Salat istisqa(meminta hujan)

1. Salat Idul Fitri

  Salat Idul Fitri adalah salat sunnah 2 rekaat yang dilaksanakan pada hari raya idul fitri setiap tanggal 1 syawal setelah melaksanakan puasa 1 bulan lamanya.

Tata cara salat Idul Fitri:

  a. Membaca niat salat idul fitri.

      Artinya: “Saya berniat salat Idul Fitri 2 rekaat karena Allah ta’ala”

  b. Setelah takbir ke-7 dan membaca tasbih kemudian membaca surah al-                           Fatihah dan membaca salah satu surah pada al-Qur’an

  c. Di sela-sela takbir pada rekaat kedua disunnahkan membaca tasbih.

  d. Salat Idul Fitri ditutup dengan salam. Kemudian khotib                                                     mengumandangkan khutbah dua kali.

2. Salat Idul Adha

Salat sunnah Idul Adha adalah salt sunnah yang dikerjakan pada hari raya Qurban atau hari raya Idul Adha.
       Hampir semua ketentuan dan tata cara salat Idul adha sama dengan salat Idul Fitri.Adapun perbedaannya hanya pada niatnya yaitu :
                                       

Artinya: ''Saya berniat salat sunnah Idul Fitri 2 rekaat karena Allah ta’ala"

3. Salat kusuf (gerhana matahari)

      Salat sunnah kusuf(kusufus syamsi) adalah salat sunnah yang dilaksanakan ketika terjadi gerhana matahari.

Tata cara salat kusuf ialah sebagai berikut:

  a. Membaca niat yang bunyinya:
                              
    Artinya: “Saya berniat salat gerhana matahari dua rekaat karena Allah ta’ala.” 

  b. Setelah membaca iftitah kemudian membaca al-Fatihah dan dilanjut membaca             surah-surah yang panjang.

  c. Rukuk,sujud,dan duduk diantara dua sujud agak dipanjangkan.

  d. Setelah selesai salat imam atau khatib menyampaikan khutbah yang intinya                 gerhana bulan adalah salah satu kejadian yang menunjukkan kekuasaan Allah             Swt.

4. Salat Sunnah Khusuf

     Salat sunnah khusuf adalah salat sunnah yang dikerjakan saat terjadi peristiwa gerhana bulan.
    Tata cara salat khusuf hampir sama dengan salat kusuf hanya niatnya yang berbeda yaitu:

Artinya: “Saya berniat salat gerhana matahari dua rekaat karena Allah ta’ala.”

5. Salat Istisqa

Salat Sunnah istisqa adalah salat Sunnah dua rekaat yang dilaksanakan untuk memohon diturunkan hujan. Salat ini disunnahkan jika terjadi kekeringan yang berkepanjangan.  Sebelum dilaksanakan salat istisqa diharapkan untuk berpuasa selama empat hari berturut-turut dan bertaubat, kemudian pada hari keempat semua masyarakat muslim pergi ke tanah lapang untuk melaksanakan salat.   

  Tata cara salat Sunnah istisqa adalah :

  a. Setelah semua bersiap untuk salat, muazin hanya perlu menyerukan bacaan                 yang Artinya : “mari salat berjamaah”

  b. Salat Sunnah dilaksanakan seperti salat  sunnah yang lain hanya saja niatnya             yang berbeda yaitu :
                   
       Artinya:"Saya berniat salat istisqa karena Allah ta'ala

  c. Setelah salam khatib menyampaikan dua khutbah. Khutbah yang pertama                     diawalai dengan 9 kali istigfar dan khutbah yang kedua diawali dengan 7 kali                 istigfar

B. Salat-salat Sunnah Munfarid

Salat Sunnah munfarid adalah salat yang dilaksanakan secara individu atau sendiri

  salat yang dikerjakan secara munfarid antara lain :

  1. Salat Rawatib

  2. Salat Tahiyyatul Masjid

  3. Salat Istikharah

1. Salat Rawatib

Rawatib berasal dari kata rat’bah, yang artinya tetap,menyertai, atau terus menerus.Maka salat Sunnah rawatib adalah salat yang dilaksanakan menyertai atau mengiringi salat fardu.

  Ditinjau dari segi hukum ada 2 macam salat rawatib yaitu salat rawatib mu’akkadah dan salat rawatib gairu mu’akkadah. Jika ditinjau dari segi pelaksanaan salat rawatib terbagi menjadi dua yaitu qabliyyah dan ba’diyyah.  Tata cara salat rawatib :

  a. membaca niat sesuai waktunya. 

  b. takbiratul ihram

  c. Salat dua rekaat seperti tata cara salat pada umumnya.

  d. Salam.

2. Salat Tahiyyatul Masjid

Salat Sunnah tahiyyatul masjid adalah salat yang dilaksanakan untuk menghormati masjid. Saat masuk masjid disunnahkan untuk mendahulukan kaki kanan saraya berdoa yang artinya : “Ya Allah ampunilah dosa-dosaku, dan bukakanlah pintu rahmat-Mu untukku”

  tata cara salat tahiyyatul masjid :

  a. membaca niat yaitu:
                     

Artinya : “Saya berniat salat Sunnah tahiyyatul masjid dua rekaat karena Allah ta’ala

  b. Setelah membaca niat kemudian takbiratul ihram,membaca doa iftitah,surah                 al-Fatihah,dan seterusnya sampai salam.

3. Salat Istikharah

  Salat Istikharah adalah salat dengan maksud untuk memohon petunjuk Allah Swt.waktu yang terbaik untuk melaksanakan salat adalah pertenganhan malam yang akhir.

  tata cara salat istikharah:

  a. bangun pada pertengahan malam dan berwudu

  b. melaksanakan salat dengan diawali niat yaitu:
                           

    Artinya : “Saya berniat salat Sunnah istikharah dua rekaat karena Allah ta’ala”

  c. pada rekaat pertama setelah membaca surah al-Fatihah kemudian membaca                 surah al-Kafirun

  d. pada rekaat kedua setelah membaca suraf al-Fatihah kemudian membaca surah           al-Ikhlas.

C. Salat Sunnah Berjamaahatau Munfarid

Ada beberapa salat Sunnah yang dapat dikerjakan secara berjamaah atau secara munfarid. Salat salat tersebut yaitu :

  1. Salat tarawih.

  2. Salat witir

  3. Salat duha

  4. Salat tahajjud

  5. Salat tasbih

1. Salat Tarawih

Salat Tarawih adalah salat yang dilaksanakan di malam bulan ramadan. Salat tarawih dapat dilaksanakan delapan,dua puluh,atau tiga puluh enam rekaat.

Tata cara salat tarawih sama dengan salat pada umumnya hanya niatnya yang berbeda hanya:
                                      

Artinya : “Saya berniat salat Sunnah tarawih dua rekaat karena Allah ta’ala.”

2. Salat Witir

Salat  witir adalah salatyang dilaksanakan dengan bilangan ganjil (satu, tiga,  lima,  tujuh,  sembilan,  atau  sebelas  rakaat).

3. Salat Duha

Salat sunnah duha atau yang sering disebut dengan salat awwabin duha adalah salat  sunnahyang dikerjakan pada waktu matahari sudah menaik sekitar  satu  tombak hingga menjelang salat Zuhur.

4. Salat Tahajjud

Salat sunnah tahajjud adalah śalat sunnah mu’akkadah yang dilaksanakan malam hari. Śalat  tahajjud adalah salat yang langsung diperintahkan oleh Allah Swt. melalui firmannya yang artinya sebagai berikut:

 “Dan pada sebagian malam, lakukanlah śalat tahajjud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”(QS. al-Isra’/17:79)

Tata cara melaksanakan śalat tahajjud, yaitu :

  1)  Membaca niat yang bunyinya:
                                             

Artinya :  “Saya berniat śalat tahajjud dua rakaat karena Allah Ta’ala.” 

  2)  Jumlah rakaatnya paling sedikit dua rakaat dan paling banyak  tidak                  dibatasi.

  3)  Dilaksanakan sendirian (munfarīd) atau berjamaah.

  4)  Lebih utama setiap dua rakaat salam. Apabila dilaksanakan empat rakaat

        jangan ada tasyahud awal

        Keutamaan-keutamaan śalat tahajjudadalah:

  • Membentuk karakter orang saleh.

  • Sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah Swt. 

  • Mencegah diri dari perbuatan dosa.

  • Menghilangkan dari segala penyakit hati seperti iri,dendam, tamak, dan lain     sebagainya.

  • Mengobati diri dari penyakit jasmani.

5. Salat Tasbih

  Śalat  sunnah tasbih  adalah śalat  sunnah yang dilaksanakan dengan membaca tasbih 300 kali dalam salat.Tata cara melaksanakan salat tasbih : 

  a. Membaca niat yang bunyinya:
                                  

      Artinya : “Saya berniat shalat tasbih empat rakaat karena Allah ta’ala”

  b. Setelah membaca surah al-Fatihahdan surat-surat pendek, membaca tasbih 15             kali

  c. Ketika ruku’(setelah membaca do’a ruku’) membaca tasbih 10 kali.

  d. Ketika bangun dari ruku’(setelah membaca do’anya) membaca tasbih 10 kali.

  e. Ketika sujud pertama(setelah  membaca do’a sujud) membaca tasbih10 kali.  

  f.  Ketika duduk di antara dua sujud(setelahmembaca do’anya) membaca tasbih 10       kali.

  g. Ketika sujud kedua (setelah membaca  do’anya) membaca tasbih10 kali.

  h. Ketika akan berdiri untuk rakaat yang kedua duduk dulu(duduk istirahat)                       membaca tasbih10 kali,

D. Hikmah Salat Sunnah

Hikmah salat sunnah yaitu :

  1. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan  persoalannya dan                       senantiasa akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.

  2. Menambah kesempurnaan śalat fardu.

  3. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. Serta                         menumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt.

  4. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas berbagai karunia                 besar yang sering kurang kita sadari.

  5. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untuk śalat                   sunnah.

  6. Hidup menjadi terasa nyaman dan tenteram.


jika ada beberapa materi yang tidak tercantum mohon dimaafkan
sekian terimakasih semoga bermanfaat untuk kalian